Focus And Scope

Jurnal Bengawan Solo : Pusat Kajian Riset dan Inovasi Daerah Kota Surakarta adalah media informasi penelitian di Kota Surakarta yang bertujuan membangun sinergi kelitbangan dalam mendorong dan meningkatkan inovasi, sosial science, kemajuan pembangunan, daya saing daerah, tata kelola pemerintahan, keuangan daerah dan kebijakan publik. Media ini menerima naskah berbasis kajian atau penelitian ilmu pengetahuan dan teknologi, yang berasal dari Mahasiswa, Akademisi, Praktisi, ilmuwan, dan Masyarakat umum dengan lingkup kajian sebagai berikut:

• Kebijakan dan Regulasi Daerah:
  Menganalisis peraturan daerah (Perda), kebijakan otonomi daerah, dan regulasi lainnya yang mengatur wewenang serta tanggung jawab pemerintah daerah dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lingkungan hidup.

• Akuntabilitas dan Transparansi:
  Meneliti bagaimana pemerintah daerah memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan anggaran, pelayanan publik, serta pengawasan oleh masyarakat dan lembaga negara terkait.

• Manajemen Sumber Daya Daerah:
  Mengkaji bagaimana pemerintah daerah mengelola sumber daya alam dan keuangan secara efektif untuk memaksimalkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. Ini termasuk pengelolaan dana transfer dari pusat, retribusi daerah, dan aset daerah lainnya.

• Partisipasi Publik dalam Pengambilan Keputusan:
  Mengevaluasi tingkat partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan di tingkat daerah, baik melalui musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), forum konsultasi publik, atau mekanisme lain yang memungkinkan keterlibatan masyarakat.

• Inovasi dan Reformasi Birokrasi Daerah:
  Meneliti inovasi dan inisiatif reformasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik serta modernisasi sistem pemerintahan daerah.

• Hubungan Pemerintah Pusat dan Daerah:
  Menganalisis dinamika hubungan antara pemerintah pusat dan daerah dalam konteks desentralisasi dan otonomi daerah, serta bagaimana kerangka regulasi dan kebijakan pusat mempengaruhi tata kelola pemerintahan daerah.

• Tata Kelola Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan:
  Fokus pada kebijakan lingkungan di tingkat daerah, termasuk manajemen risiko bencana, pengelolaan sumber daya alam, dan kebijakan daerah terkait pembangunan berkelanjutan.

• Tantangan dan Peluang dalam Implementasi Tata Kelola Daerah:
  Mengidentifikasi tantangan seperti korupsi, birokrasi yang tidak efisien, ketimpangan daerah, serta peluang untuk meningkatkan tata kelola melalui digitalisasi, kerjasama antar-daerah, dan peningkatan kapasitas aparatur daerah.